Minggu, 05 Desember 2010

Membuat Fiducial Mark



Ada 3 jenis Fiducial yang ada pada mesin SMT Yamaha yakni Board Fiducial mark ,Blok Fiducial Mark dan Local Fiducial Mark.
Masing Masing Fiducial Mark mempunyai fungsi yang berbeda

Prosedur Membuat Fiducial Mark
1.Buka Mark menu pada main screen
2.Masukkan nama mark pada kolom mark name,maksimal carakter yang diijinkan adalah 20 karakter dan tidak bisa menggunkan space.
3.Masukkan Comment bila ingin menambahkan keterangan untuk mark yang kita buat.
4.Setting parameter ,Basic,Shape,dan vison.
5.Adjust mark parameter pada mark adjust mode
6.Ulangi langkah tersebut diatas saat kita ingin membuat mark lain.
7.save data .

Basic Parameter
a.Mark Type
pilih mark type nya , ingin membuat Fiducial Mark atau Bad Mark
b.Database Number
nomor database pada kolom ini link dengan database saat kita melakukan copy parameter dari database, untuk melihat list database klik menu database pada sebelah kanan screen.

Shape Parameter
a.Shape type
ada beberapa bentuk mark yang bisa kita gunakan
-circle untuk mark yang berbentuk lingkaran
-Square untuk mark yang berbentuk segiempat
-Triangle untuk mark yang berbentuk segitiga
-Sp.Shape untuk mark special bisa berbentuk cross
-Corner untuk mark yang berbentuk sudut pattern mark.
b.Mark out size
ukuran terluar mark pada sisi X dan Y nya , bila mark berbntuk circle maka mark out size nya adalah diameter mark.

Vision Parameter
a.Surface Type
parameter ini  menunjukan perbedaan warna mark dengan area sekitar mark
-Refflect berarti warna area sekitar mark lebih terang dibanding mark
-Non refflect berarti warna mark lebih dibandingkan dengan area sekitar mark.
b.Algorithm Type
dalam kondisi normal setting algorithm mark dalam posisi normal.
c.Mark Threshold
ini adalah tingkat threshold untuk binary image mark.
d.Toleransi
Toleransi acceptance dari camera saat membaca fiducial mark , semakin besar toleransi berarti semakin tidak baik.dalam kondisi normal sett 30
e.Search Area
area pergeseran mark saat dibaca kamera , dalam kondisi normal setting 4 mm .
f.Light Level
ada beberapa level lighting pada fiducial mark , untuk mengetahui lighting mana yang harus aktif dan berapa levelnya maka harus dilakukan adjusting terlebih dahulu mark tersebut.
. Read more.....

Jumat, 26 November 2010

Improvement


Improvement Steps
Ada beberapa nama  yang sering dipakai dalam sebuah project perbaikan misal Kaizen , Direct Improvement  tolls yang dipakai pun bermacam macam namun inti dari perbaikan tersebut sama.
Posting ini saya kutip dari hasil training industrial Engineering beberapa tahun yang lalu oleh seorang instruktur Bp Kaszief Kaslan.
Berikut langkah langkah perbaikan :
 
1.Occurrence and Discovery of Problem
Penentuan tema perbaikan bisa dengan menggunakan rumus PQCDSM
a.a.Productivity [ P ]
  Apakah produktivitas akhir akhir menurun dan bisa ditingkatkan
b.b.Quality [ Q ]
apakah kondisi kualitas akhir akhir ini menurun , apakah kompalin dari customer meningkat
c.c.Cost [ C ]
Apakah ada kenaikan biaya produksi , harga material atau scrap meningkat.
d.d.Delivery [ D ]
Apakah pengiriman kecustomer sering telat , apakah lead time produksi bisa dipercepat.
e.e.Safety [ S ]
Apakah angka kecelakaan kerja meningkat
f.f.Morale [ M ]
apakah ada penurunan moral dari karyawan , banyak pencurian atau perselisihan antar karyawan

Untuk membuat sebuah perbaikan kita bisa memilih salah satu tema dari kondisi tersebut diatas.
2. Analyze current condition
Menganalisa permasalahan yang terjadi sekarang dengan melakukan pengukuran terhadap tema yang diambil untuk perbaikan.
Apabila mengambil tema produktivitas maka bisa diukur kapabilitas line sekarang , line mana yang paling buruk pencapaian produktivitas nya.
 
3. Identifcation of major problem point
Mencari faktor faktor penyebab masalah , untuk step ini kita bisa menggunakan logic tree dengan melihat 4M1E permasalahan [ Man ,Machine ,Methods ,Material ,Environment ]

4.Creation  of  Improvement Plan
Sebelum membuat rencana perbaikan kita harus mengetahui tiga permasalahan besar terhadap project perbaikan yang akan kita lakukan.
4 prinsip untuk melakukan perbaikan proses :
1. Hilangkah proses-proses di manapun yang memungkinkan (Eliminate)
2. Gabungkan proses (Combine)
3. Mengubah proses (Rearrange)
4. Sederhanakan proses (Simplify)
 
5.Folloow up countermeasure
Jika evaluasi kita terhadap uji coba rencana perbaikan menunjukkan hasil yang baik, anda bersiap untuk menerapkan semua rencana tersebut. Pelaksanaan tersebut sebaiknya mencakup pembuatan standard dan cara lain untuk memastikan keadaan itu tidak mengacu pada keadaan sebelumnya. Sekali anda sudah menyelesaikan perbaikan dan tindak lanjut, anda dapat mulai mencari tema perbaikan lain. Ingat, kemajuan bisa didapat oleh mereka yang selalu tetap pada pendiriannya.
6.Action
action adalah langkah inti dari sebuah project perbaikan , action yang dilakukan harus sesuai dengan hasil analisa. Selalu ada tempat untuk perbaikan 
7.Review of Result
langkah selanjutnya setalah melakukan perbaikan adalah melakukan review dan kontrol, point inilah yang paling sering di tinggalkan saat membuat project perbaikan.padahal dengan melakukan review kita akan tahu seberapa efektif perbaikan yang telah kita lakukan.jangan sampai membuat project perbaikan hanya karena gugur kewajiban atau karena ada tuntuan KPI.kontrol yang biasa dilakukan antara 2 minggu sampai satu bulan.dalah step kontrol tersebut akan selalu direview penyimpangan penyimpangan yang terjadi.
 
8.Standarization
step ini pula yang acapkali dilupakan , setelah melakukan project perbaikan maka point terakhir adalah melakukan standarisasi terhadap item perbaikan yang telah kita lakukan.
line lain atau model lain yang mempunyai karekteristik yang sama harus distandarkan.


. Read more.....

Minggu, 21 November 2010

Komunikasi Efektif , Coaching dan Konflik


A.Komunikasi Efektif
Komunikasi efektif berarti terciptanya suatu saling pengertian. Semua Pihak yang berkomunikasi merasa telah mengerti dan dimengerti oleh pihak lain. Prinsip yang harus diikuti untuk mencapai komunikasi yang efektif
adalah berusaha mengerti terlebih dahulu, baru kemudian dimengerti.
CARA BERKOMUNIKASI DENGAN EFEKTIF :
1. Mendengarkan dengan empatik, yaitu dengan cara:
-mengulang isi pesan
-merefleksikan perasaan
-mengklarifikasikan isi pesan
-Bertanya untuk memiliki pemahaman yang lebih baik
2. Memberikan umpan balik yang tepat dan tulus, dengan cara:
-uraikan kepedulian dan pengamatan anda
-kemukakan data atau contoh yang spesifik
-berikan umpan balik secara aktual, tepat dan tulus
3. Lakukan proses komunikasi dua arah
4. Bentuk Komunikasi:
a.Tertulis
b.Lisan / Verbal
c. Visual
5. Komunikasi adalah proses penyampaian pesan yang efektif dari pengirim ke penerima. Bagaimana caranya? Penyampaian memiliki dampak sbb:
aVisual & bahasa tubuh = 55 %
bVokal/ Tekanansuara = 38 % c.
Verbal / pemilihan kata = 7 %
 
B. Coaching (Pembinaan)
DEFINISI
Proses dua arah dimana Manager melalui aktivitas diskusi
langsung memberi kesempatan pada bawahan untuk membicarakan masalah-masalah prestasi kerja. Contoh:
1.Peningkatan kesalahan
2.Tenggat waktu tidak terpenuhi
3.Hanya memenuhi standar minimum
4Potensi yang belum terealisasikan
5.Kemampuan melakukan lebih baik
 
MAN FAAT:
Bagi Bawahan
a.Menolong memberi arti pembelajaran yang tengah dijalankan
b.Menolong mengimplementasikan pembelajaran lebih efektif
c.Dapat dilakukan dengan gangguan minimum pada kehidupan sehari-hari
d.Tidak tergantung pada tanggal dan tempat tertentu yang ditetapkan orang lain
e.Menolong mengembangkan dan memberi tantangan
f.Menolong mendapatkan rasa percaya yang lebih riil dan relevan dengan kebutuhan
g.Untuk meningkatkan, memelihara dan memantapkan prestasi bawahan
h.Membuat kontrol lebih bagi kerja sendiri
i.Memberi kepuasan karena melaksanakan tugas dengan sangat baik
j.Dapat membimbing ke pekerjaan yang lebih menarik
k.Dapat membimbing ke promosi jabatan
 
Bagi Atasan
1.Anak buah lebih terampil dan percaya, yang pada akhirnya memberi kesempatan yang lebih baik 2.dalam hal pendelegasian
3.Pekerjaan ulang lebih sedikit karena anak buah lebih bertanggungjawab atas apa yang mereka lakukan
4.Atasan dapat menghemat waktu karena anak buah telah lebih kom peten
5.Akan lebih jelas sasaran, peran serta harapan individu dan tim
6.Kesalahan menjadi kesempatan belajar
7.Atasan juga belajar
8.Atasan akan berkembang menjadi lebih percaya diri
9.Individu anggota tim memperbaiki hasil dan prestasi kerja
 
Bagi Tim
1.Menolong Tim bekerja bersama dengan lebih efektif
2.Menuntun ke arah prestasi tim yang lebih baik
3.Membangun rasa percaya diantara anggota tim
4.Meningkatkan kepuasan tim
5.Menolong mengkonsolidasikan pembelajaran
6.Menjadikan anggota tim saling melakukan coach satu sama lain.
 
Bagi Perusahaan
1.Menuntun perbaikan efisiensi dan lebih efektif bekerja
2.Keuntungan kompetitif
3.Tenaga kerja yang lebih terampil dan lebih termotivasi
4.Pengembangan keterampilan akan menuntun ke arah keinginan untuk belajar sendiri
5.Coaching lebih efektif dan lebih irit dibanding bentuk pengembangan yang lain
6.Akan meningkatkan motivasi coach dan juga anak buah
7.Akan meningkatkan komunikasi
8.Cara yang telah terbukti meningkatkan prestasi kerja
Coaching memberikan keuntungan bagi semua pihak.
Itulah sebabnya kita perlu untuk lebih baik dalam
melakukan coaching
 
HAMBATAN MELAKUKAN COACHING
-Tidak mengetahui bagaimana melakukannya
-Tidak mau ambil waktu untuk melakukan coaching
-Mereka beranggapan bahwa karyawan harus meningkatkan kinerja mereka sendiri
-Mereka menolak untuk berubah
-Mereka beranggapan bahwa mereka tahu semua
 
LANGKAH-LANGKAH COACHING
Langkah-1: Identifikasi dan Definisikan Masalah Kinerja
Langkah-2: Jelaskan Dampak Masalah
Langkah-3: Analisis Penyebab Masalah
Langkah-4: Definisikan Standar Kinerja Yang Diharapkan
Langkah-5: Gali Gagasan untuk Menetapkan Solusi
Langkah-6: Diskusikan Rencana Perbaikan beserta Rencana Tindakan dan Target Tanggalnya
 
C. Konflik
Konflik merupakan suatu kenyataan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa konflik bersifat ringan dan mudah diatasi.
Akan tetapi untuk konflik yang lebih besar diperlukan strategi untuk mengatasinya agar jangan menimbulkan ketegangan atau permusuhan di dalam organisasi. Kemampuan untuk mengatasi konflik secara baik menuntut keterampilan pada tingkat pengetahuan (tahu cara mengatasinya) dan tingkat perilaku (mampu atau tidak mengatasinya).
 
CARA MENGATASI KONFLIK :
1.COMPETING = keinginan untuk memenuhi kepentingan satu pihak, tanpa mempertimbangkan  
   dampaknya pada pihak lain.
2.COLLABORATING = situasi dimana para pihak yang berkonflik ingin memenuhi secara penuh
   kepentingan para pihak tersebut.
3.AVOIDING = keinginan untuk menghindar dari konflik
4.ACCOMODATING = kesediaan salah satu pihak yang berkonflik untuk menampung kepentingan lawan
  di atas kepentingannya sendiri
5. COMPROMISING = situasi dimana masing-masing pihak yang berkonflik bersedia untuk mengorbankan
   suatu tuntutan
 
KETERAMPILAN BERNEGOSIASI DALAM KONFLIK
Keterampilan menentukan hakekat konflik
Efektivitas dalam memulai konfrontasi
Kemampuan untuk mendengarkan pandangan orang lain
Kemampuan menggunakan proses pemecahan persoalan untuk mencapai konsensus

Read more.....

Minggu, 07 November 2010

PLC [ Programable Logic Controll ]

Berbagi sedikit mengenai PLC , pengetahuan PLC ini saya dapat dari pengalaman kerja saja rata rata sih otodidak jadi mohon maklum bila tidak mengerti teoritis nya.
Sudah menjadi hal yang familiar kalau setiap mesin dikontrol oleh sebuah PLC,PLC menjadi otak dari setiap aktifitas dan pergerakan mesin, dalam teknologi dewasa ini sudah banyak PLC yang di gabungkan dengan berbagai program PC seperti Visual basic , C++ dan lain sebagainya.
Ada beberapa merk PLC yang pernah saya lihat dan sedikit pelajari [ karena ada di pabrik ] seperti KGL [ brand LG ] , Nais [ brand Panasonic ] dan Mitsubishi.Namun dalam kesempatan ini akan coba kami jelaskan sedikit mengenai PLC KGL.
Secara umum cara kerja dan perintah PLC sama perbedaan hanya pada simbol command. Beberapa command yang ada di PLC KGL diantaranya adalah
P : I/O Relay
M : Auxiliary Relay
L : Link Relay
K : Keep Relay
F : Special Relay
T : Timer
C : Counter
S : Step Controller
D : Data Register
#D : Indirectly Specified Data Register
Constant : Constant
Yang bisa menjadi input relay dalam PLC adalah sensor atau switch , sedangkan yang menjadi output relay adalah lampu , selenoide , buzzer dan lain sebagainya.

Membuka / upload program dari PLC ke PC
Bagaimana urutan membuka/ upload program dari PLC ke PC

1.Double klik KGL WE.exe , maka tampilan akan tampak seperti dibawah ini














2.Pilih Blank Project











3.Pilih type PLC yang akan di buka [ type PLC biasanya tertera di body PLC.
















4.Klik OK , maka akan tampil screen seperti dibawah ini.















5.Klik Connect. Ketika kita salah memilih type PLC maka koneksi dari PC ke PLC tidak akan bisa dan proses upload tidak akan berhasil namun kondisi ini tidak berakibat fatal.hanya akan muncul message yang mencantumkan bahwa type PLC tidak sesuai.


6.Klik Online kemudian Upload.
Untuk menjaga hal hal yang tidak dinginkan maka back up terlebih dahulu setiap upload program , barulah lakukan editing [ mau ditambahi atau mau dikurangi programnya silahkan terserah anada ]

Bagaimana urutan melakukan download program dari PC ke PLC
Setelah melakukan edit program maka langkah selanjutnya adalah mendownload program tersebut ke PLC supaya apa yang telah di edit bisa berjalan di program.
1.Klik icon stop , untuk menyetop kerja PLC
2.Klik Online kemudian down load
3.Klik Icon Run
Atau cara pintas klik Online kemudian baris pertama “connect + download + run + monitor mode”
Contoh aplikasi program PLC








Read more.....

Kamis, 28 Oktober 2010

Motor Listrik AC


Mengingat kembali pelajaran waktu SMP tentang listrik magnet,manakala sebuah partikel bermuatan melewati suatu medan magnet maka partikel tersebut dapat berbelokdengan menggunakan aturan tangan kanan.Partikel yang dimaksud adalah rotor dan medan magnet adalah stator.Rotor dan stator menjadi komponen pertama dalam sebuah motor listrik.
Dalam perkembangannya motor listrik telah berinovasi dalam berbagai bentuk dan fungsi.hampir seluruh pergerakan di dunia industri digerakkan oleh motor, seperti conveyor , vacuum pump kompresor dan lain sebagainya sehingga praktis dengan adanya penemuan motor membuat pekerjaan menjadi lebih mudah.  
Berikut bagian bagian motor listrik AC

 
 
Secara umum bila dilihat dari konfigurasi wiring nya maka 3 jenis motor
1.Motor 1 phasa dengan 4 wiring
2.Motor 1 phasa dengan 3 wiring
3.Motor 3 phasa
 
Saat berbicara motor listrik maka kita tidak bisa lepas dari yang namanya kapasitor.
Apasih sebenarnya fungsi kapasitor…?
Menurut guru saya kapasitor yang ditempatkan dalam wiring motor listrik mempunyai 2 fungsi yakni
1.Sebagai pemicu gerak pertama motor sehingga saat power kita masukkan motor langsung bisa berputar.
2.Sebagai penyearah putaran motor [ CW atau CCW ]
Apabila dalam sebuah kontruksi motor tidak diberikan kapasitor maka yang terjadi adalah saat power dimasukkan motor tidak bisa langsung berputar serta putaran motor akan bisa bolak balik , saat diberikan pemicu untuk gerak arah CW maka motor akan berputar arah CW dan sebaliknya apabila pertama kali nyala motor di berikan pemicu gerak CCW maka motor akan berputar arah CCW , jadi nanti apabila abang abang menemukan kasus motornya ga bisa berputar langsung ketika dinyalakan bisa jadi kapasitor ini yang bermasalah.
Berikut konfigurasi wiring kapasitor pada motor listrik AC

 
Lalu bagaimana apabila menemukan kasus motor listrik yang mati itu menggunkan kontruksi 4 wiring sedangkan spare motor yang tersedia adalah motor dengan kontruksi 3 kabel..? Ini pertanyaan sekaligus masalah yang sering muncul didunia industri dengan kontrol spare part masih kacau [ ga didaftar kali spare yang seharusnya disediakan…] , buat abang abang teknisi ataupun engineer jangan patah arang apalagi sampai stop line gara gara motor yang sesuai speknya ga ada.
Pada prinsipnya motor dengan kontruksi 4 kabel dengan motor dengan kontruksi 3 kabel itu sama ,bedanya hanya lokasi  jumper  untuk wiring statornya. Untuk motor kontruksi 4 kabel masing masing stator mengeluarkan 2 wiring sedangkan untuk motor dengan kontruksi ada kabel yang telah di jumper didalam motor sendiri sehingga kabel yang dikelurkan hanya 3 buah.jadi untuk mensiasati kasus diatas maka check ke empat kabel yang ada cari kabel yang short bila ditest dengan multitester karena jumlah kabelnya ada 4 maka pasti akan ada 2 group kabel yang short, setelah didapatkan 2 group kable maka ambil masing masing 1 kabel dari group tersebut kemudian jumperkan sehingga didapatkan hasil dari 4 kabel menjadi 3 kabel. Mudahkan….!  
Read more.....

Rabu, 27 Oktober 2010

Basic Operation YG300

























1.Conveyor board
  a.All position
     jika memilih menu ini berarti PCB akan dipindahkan
     semua dari entrance conveyor à table D  à Table C
      à table B à Table A dan terakhir ke exit conveyor
  b.Specify position
     PCB hanya dipindahkan sesuai dengan pilihan
     misal hanya memindahkan PCB dari table D à table
     C atau memindahkan PCB dari table B à table A

  c.Conveyor condition
     ~ Board Fix  à all push up ON
     ~ Move table to set up à semua table bergerak ke
        posisi set up ( mount position )
 
2.Conveyor Width
 
 
Berfungsi untuk merubah lebar conveyor secara manual , lebar conveyor yang muncul pada dialog box adalah
Lebar conveyor yang sesuai dengan data pada parameter mount sub menu board.
Menu conveyor width hanya bisa berfungsi saat semua table dan conveyor tidk ada PCB.
 




3.Axis
Dalam menu axis semua posisi koordinat servo baik X,Y,W,U dan R bisa diakses dan dimanual.     
 

a.a.Pilihan motor servo XY , ZR , WU  , T
b.b.Pilihan table dan speed axis
c.c.Pilihan kecepatan jog / manual
d.d.Axis position  X / Z / W / T1
e.Axis position  Y / R / U / T2




e.
 
4.Motor Conveyor Manual.
a.Left  è menggerakkan motor conveyor entrance dan exit kekiri  dengan kecepatan tinggi
b.Right  è menggerakkan motor conveyor entrance dan exit kekanan dengan kecepatan tinggi
c.Low Left è menggerakkan motor conveyor entrance dan exit kekiri  dengan kecepatan rendah / pelan
d.Low Right è menggerakkan motor conveyor entrance dan exit kekanan  dengan kecepatan rendah / pelan
 
5.Push Up Button

àManual up down table lifter  dari table A sampai table D
6.Entrance dan Exit Stoper.

àManual ON/OFF stopper entrance dan exit stopper.
7.Claw ( PCB Transfer )

Read more.....

IC Tray Parameter



 
Perbedaan Parameter IC tray dengan IC tapping
 
Parameter Auto Tray
Untuk parameter Auto TC pada dasarnya
Sama dengan parameter Fix tray hanya
Ada penambahan pada:
1.Pallet no start
àNo Pallet pertama yang kita isi
2.Pallet No Current
à No pallet yang sedang running
3.Pallet no Last
à No pallet terakhir yang kita isi
  Parameter Fix Tray
 
a.Comp Amount X
   à Jumlah IC dalam 1 tray untuk sumbu X
b.Comp Amount Y
   à Jumlah IC dalam 1 tray untuk sumbu Y
c.Comp Pitch X (mm)
   à Jarak antar IC dalam sumbu X
d.Comp Pitch Y (mm)
   à jarak antar IC dalam sumbu Y
e.Current Pos X
   à Actual IC yang sedang running dalam sumbu X
f.Current Pos Y
   à Actual IC yang sedang running dalam sumbu Y
g.Tray Amount X
   à Jumlah Tray dalam sumbu X
h. Tray Amount Y
   à Jumlah Tray dalam sumbu Y
 
i.Tray Pitch X (mm)
 à Jarak antar Tray dalam sumbu X ( apabila dalam
  1 pallet terdapat lebih dari 1 tray )
j.Tray Pitch Y (mm)
  à jarak antar tray dalam sumbu Y ( apabila dalam
  1 pallet terdapat lebih dari 1 tray )
k.Current tray X
  à Actual No Tray yang sedang running dalam
  sumbu X
l.Current tray Y
   à Actual o tray yang sedang running dalam
   sumbu Y
m.Tray Height (mm)
   à Tinngi tray ; ini memnentukan pick heigh
Nilai pick heigh berlawanan dengan tray heigh
Apabila kita masukkan nilai tray heigh 0.5 mm
Maka pick heigh -0.5 mm
Read more.....